Limapuluh Kota, http://sudutlimapuluhkota.com — Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Ahlul Badrito Resha, menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada korban kebakaran di Jorong Mungka Tangah, Kenagarian Mungka, Kecamatan Mungka, pada Senin (21/04/2025).
Bantuan yang disalurkan berupa paket sembako, family kit, peralatan makan, serta bantuan lainnya sebagai bentuk kepedulian awal dari Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota (Pemkab) terhadap warganya yang terdampak.
“Kita serahkan bantuan awal ini, mudah-mudahan ke depan ada bantuan lanjutan,” ujar Wabup Ahlul Badrito Resha saat menyerahkan bantuan secara simbolis.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup turut menyampaikan belasungkawa atas musibah yang menimpa warganya. Ia berharap para korban dapat segera bangkit dari keterpurukan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lima Puluh Kota, kami menyampaikan rasa duka yang mendalam. Semoga masyarakat yang terdampak bisa segera pulih seperti sedia kala,” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, khususnya saat musim kemarau dan kondisi rumah yang rentan terbakar.
“Masyarakat perlu lebih berhati-hati terhadap faktor-faktor yang bisa memicu kebakaran,” tambahnya.
Turut hadir dalam penyerahan bantuan tersebut antara lain Wali Nagari Mungka Epi Adri, Wakil Ketua DPRD Lima Puluh Kota Alia Efendi, Anggota DPRD Prima Maifirson, Kepala BAZNAS Lima Puluh Kota, Kepala Dinas Sosial, Camat Mungka, serta Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Alfian.
Sebelumnya, kebakaran hebat melanda kawasan Mungka Tangah pada Minggu (20/04/2025) sekitar pukul 13:30 WIB. Peristiwa ini menghanguskan satu unit rumah, satu mobil, dan dua unit sepeda motor.
Kepala Bidang Damkar Lima Puluh Kota, Wiwing Nofri, mengatakan pihaknya menerima laporan dari warga dan langsung mengerahkan tiga armada dari Damkar Lima Puluh Kota serta satu unit tambahan dari Damkar Kota Payakumbuh.
“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15:20 WIB setelah hampir dua jam proses pemadaman,” ujarnya.
Wiwing menambahkan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Selain kerugian materi, empat warga mengalami luka bakar saat mencoba menyelamatkan barang-barang berharga dan telah dirawat di RSUD Suliki. (ABD/Kominfo)