Limapuluh Kota, http://sudutlimapuluhkota.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lima Puluh Kota kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program bantuan Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH). Kali ini, bantuan diserahkan kepada keluarga Wasrinal, warga Nagari Talang Maur, Kecamatan Mungka, pada Senin (21/04/2025).
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Ahlul Badrito Resha, yang hadir menyerahkan bantuan secara simbolis kepada penerima manfaat. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Lima Puluh Kota Peduli yang digagas oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lima Puluh Kota.
“Zakat tidak hanya sebatas kewajiban, tapi harus menjadi kekuatan sosial yang mampu mengubah kehidupan masyarakat. Bantuan ini merupakan salah satu upaya kita untuk membantu warga keluar dari kondisi tempat tinggal yang tidak layak,” ujar Wakil Bupati Ahlul Badrito Resha dalam sambutannya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Lima Puluh Kota, Prima Maifirson, jajaran Pemerintah Nagari Talang Maur, serta perwakilan dari BAZNAS.
Keluarga Wasrinal sebelumnya tinggal di rumah dengan kondisi bangunan tidak memadai dan jauh dari standar kelayakan. Berdasarkan hasil verifikasi oleh BAZNAS dan rekomendasi dari pemerintah nagari, keluarga tersebut dinyatakan layak menerima bantuan.
Anggota DPRD, Prima Maifirson, mengapresiasi program tersebut dan menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Daerah (Pemda), lembaga zakat, dan pemerintah nagari.
“Program seperti ini harus terus digalakkan. Peran pemerintah nagari sangat penting dalam mengidentifikasi dan mengawal data warga yang membutuhkan bantuan,” katanya.
Pembangunan rumah akan dilaksanakan oleh Pemerintah Nagari Talang Maur dengan melibatkan warga secara gotong royong, guna menjamin proses yang cepat, transparan, dan tepat sasaran.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Lima Puluh Kota menyampaikan bahwa Program Lima Puluh Kota Peduli tidak hanya bertujuan membangun fisik rumah, tetapi juga membangkitkan harapan dan martabat masyarakat.
“Melalui RTLH, kita ingin memutus mata rantai kemiskinan dari hulunya. Dengan tempat tinggal yang layak, akan tumbuh semangat baru dalam keluarga penerima,” ujarnya.
Program ini merupakan bagian dari strategi pemanfaatan zakat di berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial kemanusiaan. Diharapkan, bantuan ini dapat memberikan kehidupan yang lebih layak dan sejahtera bagi keluarga penerima, sekaligus menjadi contoh kolaborasi sosial yang berkelanjutan. (ABD/Kominfo)