Limapuluh Kota, http://sudutlimapuluhkota.com – Aku tau manusia tempatnya salah
Aku tau manusia pasti pernah melakukannya
Dipertemukan sejak kita tidak mengenal huruf bahkan tidak mengenal yang namanya beban hidup
Aku tidak pernah ingin disituasi ini
Yang selalu Menggerogoti fikiran ku setiap hari
Dengan kata……
Aku salah apa?
Kenapa semua tempat terbaikku untuk berkeluh kesah berubah?
Aku paham dengan kata semua manusia akan berubah hanya saja tinggal waktu kapan hal itu terjadi
Aku juga mengerti pada akhirnya kita akan sendiri dan menjauh dari hal nyaman yang pernah kita jalani
Untuk kamu sahabat kecilku
Aku minta maaf disaat terpuruk mu aku tidak menemanimu sepenuhnya
Aku kehilangan, pasti
Aku bingung mau gimana
Tapi ya sudah kita berjalan dihaluan masing-masing
Retak ini aku harap tidak lama
Apapun itu aku minta maaf
Identitas Penulis :
Bionarasi :
Sernila, Anak seorang Petani yang lahir di Kabupaten Pesisir Selatan, tumbuh dan besar di Kabupaten Lima Puluh Kota tepatnya di Nagari Suliki.
Mengenyam pendidikan dari tingkat TK, SD, SMPN 1 Suliki dan SMAN 1 Suliki di Kecamatan Suliki namun seorang anak perempuan ini melanjukan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi di ujung Sumatera yaitu di Universitas Lampung pada tahun 2015 melalui jalur undangan/ SNMPTN dan selesai tahun 2019.
Tertarik dalam dunia puisi baik itu menulis puisi maupun membaca puisi dari tingkat sekolah dasar, pernah mengikuti berbagai lomba baik tingkat sekolah, tingkat Kecamatan atau tingkat Kabupaten, Alhamdulillah dari berbagai perlombaan Sernila pernah menjuarai puisi tingkat Kecamatan dan antar sekolah. Karya sebelumnya yaitu dengan judul ” Luka Namun Sembuh “, namun kali ini puisi yang menceritakan retaknya sebuah hubungan dengan sahabat kecilnya yang memilih menjauh tanpa tau penyebab masalahnya, yang Sernila beri judul “ Retak”