Payakumbuh, http://sudutlimapuluhkota.com — Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) guna memperkuat efisiensi, pelayanan, dan sinergi pembangunan daerah. Kegiatan berlangsung di Aula Ngalau, Lantai 3 Balai Kota Payakumbuh, pada Rabu (23/04/2025).
Rakor ini dipimpin oleh Wali Kota Payakumbuh, Zulmaeta, dan dihadiri oleh Wakil Wali Kota Elzadaswarman, Sekretaris Daerah Rida Ananda, para asisten dan staf ahli Setdako, kepala OPD, Direktur RSUD Adnaan WD, Direktur PAMTIGO, camat, kepala puskesmas, serta lurah se-Kota Payakumbuh.
Dalam arahannya, Wali Kota Zulmaeta menekankan pentingnya penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang serius dan sesuai prinsip perencanaan pembangunan daerah.
“Kami mengajak seluruh pihak terlibat secara sungguh-sungguh dan taat azas, dengan memperhatikan visi, misi, prioritas pembangunan, serta janji politik dalam RPJMD,” ujarnya.
Wali Kota Zulmaeta juga menyoroti sejumlah isu strategis, di antaranya tata kelola pemerintahan yang bebas korupsi, pengelolaan sampah, penataan kawasan kota dan pasar, hingga kebijakan terkait honor gharin.
Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diminta untuk berinovasi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu, penanganan sampah dari tingkat kelurahan hingga ke tempat pengolahan akhir diminta dirancang secara matang agar Kota Payakumbuh menjadi lebih bersih.
“Kami berharap camat, lurah, dan OPD terkait dapat menghadirkan inovasi dalam pengelolaan sampah. Akan ada penghargaan bagi yang menunjukkan kinerja terbaik,” jelasnya.
Wali Kota Zulmaeta juga meminta peningkatan kualitas pelayanan di tingkat kelurahan agar pemerintah hadir lebih dekat dan responsif terhadap masyarakat.
“Seluruh pihak harus menunjukkan kebersamaan, kekompakan, dan kompetensi agar pemerintahan berjalan baik dan pelayanan publik tidak terganggu,” tambahnya.
Wali Kota Zulmaeta juga mengajak seluruh elemen pemerintahan untuk memperkuat kolaborasi dalam menyukseskan Program 100 Hari Kerja Kepala Daerah. Fokus utama program tersebut meliputi pembangunan gerbang kota, peningkatan pelayanan kesehatan, sekolah bebas sampah, revitalisasi pasar, penataan pusat kota dan taman digital kecamatan, serta respons cepat terhadap aduan masyarakat.
Mengakhiri arahannya, Wali Kota menegaskan kepada seluruh ASN untuk menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis. (ABD/MediaCenter)