Jakarta, http://sudutlimapuluhkota.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lima Puluh Kota terus berupaya mempercepat pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Ibu Kota Kecamatan (IKK) Sarilamak. Sebagai langkah konkret, Bupati Lima Puluh Kota, Safni Sikumbang, bersama Anggota DPR RI Dapil Sumatera Barat II, Ade Rezki Pratama, menemui Kementerian Kesehatan RI pada Senin (05/05/2025). Mereka menyampaikan langsung permohonan dukungan kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang saat itu diwakili oleh Sekretaris Jenderal Kemenkes, Kunta Wibawa Dasa Nugraha.
Dalam pertemuan itu, Bupati Safni Sikumbang menekankan pentingnya pembangunan RSUD sebagai tulang punggung layanan kesehatan masyarakat. Menurutnya, meskipun pembangunan Instalasi Gawat Darurat akan dimulai tahun ini, tambahan dukungan dari Kemenkes masih sangat diperlukan.
“Pembangunan RSUD ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi soal harapan masyarakat kami untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak dan mudah dijangkau. Saat ini, dengan lebih dari 400.000 jiwa dan wilayah seluas 3.354 km², Kabupaten Lima Puluh Kota hanya memiliki RSUD Achmad Darwis. Pembangunan rumah sakit baru ini sangat ditunggu-tunggu masyarakat,” kata Bupati Safni Sikumbang.
Menanggapi hal itu, Sekjen Kemenkes Kunta Wibawa menyambut baik usulan Pemkab Lima Puluh Kota dan menyatakan pihaknya akan memproses permintaan sesuai mekanisme yang berlaku.
“Kami memahami pentingnya rumah sakit daerah, terutama di wilayah yang masih terbatas akses layanannya. Usulan ini akan kami pelajari dan dorong sesuai kewenangan Kemenkes,” ujar Kunta.
Namun, ia mengingatkan, pembangunan fasilitas kesehatan harus dibarengi dengan ketersediaan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) kesehatan di daerah. Kemenkes, tambahnya, juga menyediakan sejumlah program beasiswa untuk peningkatan kompetensi tenaga kesehatan.
“Kami mendorong agar peningkatan fasilitas kesehatan di daerah juga diimbangi dengan peningkatan SDM-nya,” tegas Kunta.
Sementara itu, Anggota DPR RI Ade Rezki menekankan bahwa pembangunan RSUD adalah investasi jangka panjang untuk kesejahteraan masyarakat sekaligus mendukung Asta Cita keempat Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
“Saya melihat langsung kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan yang memadai. Ini menjadi prioritas bersama. Kami berharap pembangunan RSUD di IKK Sarilamak ini terus dilanjutkan dengan dukungan penuh dari kementerian terkait,” kata Ade Rezki. (ABD/Kominfo)