Limapuluh Kota, http://sudutlimapuluhkota.com – Politisi Partai Golkar Yogi Nofrizal menyatakan siap untuk bertarung pada Pilkada Lima Puluh Kota November mendatang.
Yogi baru saja mengikuti kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Sumbar, meskipun belum lolos tapi Owner Rantau Textile itu berhasil meraih suara yang cukup bagus yaitu mendekati 10 ribu.
Sebagai pendatang baru di dunia politik, Yogi termasuk politisi yang layak diperhitungkan untuk kontestasi Pilkada, sebab ketokohan dan popularitasnya saat ini bisa menjadi modal besar dalam Pilkada mendatang.
“Setelah Pileg kemarin banyak dorongan dari para tokoh masyarakat Lima Puluh Kota untuk ikut bertarung di Pilkada, saya rasa dalam dunia politik ini tidak ada yang mustahil,” ujar Yogi menegaskan.
Menurut Bendahara Umum Pengurus Besar Pemuda Perti ini, dari beberapa nama yang muncul saat ini di Lima Puluh Kota tidak membuatnya gentar, karena pada prisnsipnya keterpilihan itu tergantung dukungan masyarakat.
“Saya yakin akan bisa bersaing dan saya siap untuk itu,” ujar Alumni UIN Imam Bonjol ini.
Yogi menilai, di era saat ini yang dimana terjadinya disrupsi teknologi digital, dibutuhkan pemimpin yang memiliki pengetahuan bagimana memanfaatkan teknologi itu untuk memajukan ekonomi daerah.
“Saya rasa mau tidak mau, jika kita ingin maju, memanfaatkan teknologi adalah suatu keharusan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” jelas Yogi.
Yogi menjelaskan, saat ini begitu banyak orang yang hanya dari rumah saja bisa menghasilkan uang. Dan hal tersebut bisa dilakukan apabila adanya keinginan yang kuat dari pemilik kepentingan.
Sementara di Lima Puluh Kota sendiri, Ujar Yogi, memiliki potensi yang besar untuk bersaing di tengah pasar digital.
“Anak-anak muda di Lima Puluh Kota bisa kita berdayakan untuk itu, ibuk-ibuk yang biasanya hanya di rumah bisa kita genjot perekonomiannya,” ujar Yogi.
Sementara ketika ditanya bagaimana mekanisme untuk ikut bertarung di Pilkada Lima Puluh Kota, Yogi hanya menjawab dengan normatif.
“Saat ini kita lihat dulu dinamika politiknya, yang terpenting jika ada dorongan kita bersedia,” ujar Yogi mengakhiri. (ABD)