Limapuluh Kota, http://sudutlimapuluhkota.com – Safni Sikumbang bersama Serikat Praktisi Media Indonesia (SPMI) menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik Dasar 1 Kabupaten Lima Puluh Kota dengan tema “Jurnalis Profesional untuk Informasi yang Mencerdaskan” diselenggarakan di Aula Kantor Camat Akabiluru, JL. Raya Koto Tengah – Pauh Sangik KM 5 Padang Laweh, Sariak Laweh, Kec. Akabiluru, Kabupaten Lima Puluh Kota, pada Jum’at hingga Minggu, 2-4 Februari 2024.
Sebagaimana diketahui, Safni Sikumbang merupakan seorang pengusaha sukses yang berasal dari Nagari Sariak Laweh, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Lima Puluh Kota, saat ini berdomisili di Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau.
Kegiatan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Anak Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota mengenai definisi, fungsi, dan tujuan jurnalistik, serta membangun sinergitas dan jejaring aktivitas kejurnalisan sehingga dapat bersama-sama meningkatkan produktivitas dalam kegiatan publikasi di Lingkungan Kabupaten Lima Puluh Kota.
Pada pelatihan kali ini, SPMI menghadirkan narasumber berkompeten, yaitu Edi Anwar Asfar Ketua DPD SPMI, Yurnaldi Paduka Raja Wartawan Senior Kompas, Fuaddy Chaidir Rosha Penyiar Radio Senior, dan Irfan Sidiq dari Konten Kreator
Safni Sikumbang saat membuka pelatihan menyampaikan pentingnya pelatihan ini bagi para peserta yang berada di lingkup Kabupaten Lima Puluh Kota.
Ia juga mengapresiasi para narasumber yang hadir atas kontribusi mereka dalam memperkaya pengetahuan yang akan disampaikan kepada audiens.
“Mudah-mudahan ikhtiar kita dapat memberikan dampak pada kemajuan Kabupaten Lima Puluh Kota. Terima kasih kepada narasumber yang akan mencurahkan segala kemampuan dan yakin kita bisa menjaga silaturahmi dan saling menguatkan,” ujarnya.
Materi pertama disampaikan Edi Anwar Asfar yang menjelaskan tentang “Kode Etik Jurnalistik dan Hukum Pers serta Seluk Beluk Kewartawanan dan Interaksi positif Humas dan Pers.” Dilanjutkan dengan dengan materi “Teknik berbicara menggunakan Voice Over”.
Materi lainnya, “Teknik Editor Video menggunakan Aplikasi CapCut” disampaikan Irfan Sidiq.
Terakhir Fuaddy Chaidir Rosha menjelaskan tentang, “Teori dan Praktik Penulisan Berita, Foto, dan Video Ekspose (vlog, TikTok, Youtube, Medsos, portal, news bulletin) yang Atraktif dan Menginspirasi.”
Usai penyampaian materi, peserta akan melakukan praktik membuat produk jurnalistik sesuai arahan narasumber. Adapun peserta pelatihan, yakni Anak Nagari Kabupaten Lima Puluh Kota sebanyak lebih kurang 40 orang. (ABD)