Limapuluh Kota, http://sudutlimapuluhkota.com – Pastikan ketersediaan pasokan serta keterjangkauan harga kebutuhan pangan dan bahan penting lainnya bagi masyarakat menjelang Lebaran Idul Fitri 1445 H. Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota bersama unsur Forkopimda, Kepala BPS Lima Puluh Kota Yudi Yos Elvin dan Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota melaksanakan monitoring dan pengawasan harga kebutuhan pokok di Pusat Grosir Naya dan Naira, pada Rabu (27/03/2024).
Tidak hanya melakukan pemantauan harga, Bupati bersama rombongan sesekali bertanya kepada distributor tentang ketersediaan bahan pokok maupun fluktuasi harga menjelang lebaran.
Bupati Safaruddin DT. Bandaro Rajo terlihat berdiskusi dengan para distributor utamanya terhadap bahan pokok yaitu minyak goreng, gula, tepung dan sejumlah item lainnya
Per 27 Maret 2024, untuk harga minyak goreng rata-rata ada di angka Rp.17.000, sedangkan gula mencapai Rp.18.000. Untuk harga tepung yang beredar banyak di masyarakat, Segitiga biru Rp.18.000 sedangkan tepung Rosebrand senilai Rp.8.000. Berdasarkan tambahan data dari dinas pangan, per 27 Maret, harga kebutuhan pokok lain seperti beras saat ini mencapai Rp.16.500/kg.
Dari hasil pantauannya itu, Bupati Safarudddin DT. Bandaro Rajo mengatakan, harga bahan pokok di Kabupaten Lima Puluh Kota cenderung meningkat. Ada kenaikan namun masih dalam kategori di Lima Puluh Kota untuk beberapa jenis komoditi.
“Harga bahan pokok relatif meningkat. Tadi saat kita tanya distributor, ada kenaikan harga di seluruh bahan pokok,” kata Bupati Safaruddin saat diwawancarai Tim Humas Diskominfo Lima Puluh Kota.
Disamping itu, Bupati Safarudddin mengatakan, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota bersama Forkopimda akan terus memonitor fluktuasi harga pasar, guna menekan tingkat inflasi di sepanjang bulan ramadhan nantinya.
“Selain itu, Pemkab Lima Puluh Kota juga selalu intens melakukan monitoring ketersediaan bahan pokok. Sebab, jika bahan pokok mengalami kelangkaan, maka berdampak pada kenaikan harga. Kita berkomitmen dengan dinas terkait selalu monitoring, untuk menjaga kestabilan harga pangan, dan Alhamdulillah sampai saat ini, stok di pasaran cukup tersedia,” ujarnya.
Bupati Safaruddin DT. Bandaro Rajo juga mengatakan, pemerintah daerah akan melaksanakan Gelar Pangan Murah di sejumlah titik di Lima Puluh Kota dalam upaya mengendalikan sejumlah bahan pokok untuk menjaga daya beli masyarakat.
Sementara itu, Distributor Toko Grosir Naya, Harianas mengatakan sangat menyambut baik kedatangan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota ke gudang miliknya yang ada di depan SPBU Tanjung Pati. Ia mengatakan saat ini di Lima Puluh Kota terjadi peningkatan permintaan sebesar 10% dari permintaan biasanya. Begitupun dengan ketersediaan bahan pangan hingga lebaran nanti menurut Harianas cukup. (ABD/Kominfo)